CARA MEMBEDAKAN TALI KAPAL BARU DAN TALI KAPAL BEKAS
Jika kalian Para Pengguna Tali Kapal atau sedang bekerja di Perusahaan Pelayaran ataupun Perkapalan, pastinya setiap hari menggunakan Tali Kapal untuk menunjang kebutuhan di lapangan. Nah, apakah Tali Kapal yang kalian gunakan sudah dijamin aman ? dan Apakah kalian menggunakan Tali Kapal yang baru dan bukan Tali Kapal Bekas ?
Pada Kesempatan kali ini, kami akan memberikan Tips mengenai Cara membedakan Tali Kapal Baru dan Tali Kapal Bekas. Perlu diketahui oleh teman-teman semua, bahwa Tali Kapal yang dibeli dalam kondisi bekas tentunya sangat beresiko tinggi. Mengapa demikian ?
Wajar saja jika beresiko Tinggi, karena Industri yang menggunakan Tali Kapal adalah Industri Besar yaitu Industri Pelayaran atau Perkapalan. Jika salah dalam menentukan Tali Kapal yang ingin digunakan maka akan beresiko fatal, atau dapat menyebabkan Kecelakaan Parah di Lapangan.
Tali Kapal yang dalam Kondisi tidak baru atau bekas, biasanya untuk kekuatan atau Breaking Load yang dimiliki sudah menurun dan sudah tidak layak bahkan digunakan untuk Aplikasi yang memakan kapasitas tinggi. Dalam menggunakan Tali Kapal harus menggunakan Tali Kapal yang sesuai dengan kebutuhan Kapasitas yang di butuhkan.
Berikut adalah ciri-ciri Tali Kapal Bekas atau Sudah Pernah digunakan :
1. Tampilan Fisik Tali Kapal Kotor
Hal dasar ini cukup mudah untuk dilihat, karena hanya dengan melihat tampilan fisik Tali Kapal yang kita terima dalam kondisi kotor saja, kita sudah tahu bahwa Tali Kapal tersebut sudah pernah digunakan atau dalam kondisi bekas.
Segera meminta kepada Distributor yang menjual Tali Kapal tersebut untuk mengganti dengan Tali Kapal yang masih dalam Kondisi Baru agar aman saat digunakan di Lapangan.
2. Terdapat Kerusakan pada Strand Tali Kapal
Sebelum menerima Tali Kapal dan menggunakannya, pastikan kalian mengecek Kondisi Fisik Tali Kapal yang kalian terima. Biasanya untuk Tali Kapal yang sudah pernah digunakan, pada bagian Strand atau Pilinan Tali tersebut ada yang rusak atau robek.
Hal ini tentunya berpengaruh terhadap kekuatan Tali yang dimiliki, dan berbahaya nantinya terhadap Gesekan pada bagian Tali yang Rusak tersebut, akan lebih cepat putus saat penggunaan di Lapangan.
3. Berat Tali Kapal tidak sesuai
Karena faktor sering terkena gesekan, maka permukaan Tali akan semakin Tipis dan mempengaruhi Berat yang dimiliki oleh Tali Kapal tersebut. Pastikan kalian membeli Tali Kapal yang memiliki berat sesuai dengan Katalog atau Sertifikat.
Pastikan sebelum menerima Tali Kapal untuk menanyakan batas Toleransi Berat kepada Distributor yang menjual, dan berat yang dimiliki sesuai dengan berat yang tertera di Katalog ataupun di Sertifikat.
4. Tali Kapal tidak memiliki Sertifikat
Nah, Khusus untuk kalian yang membeli Tali Kapal dari Korea, pastikan kalian mendapatkan Sertifikat. Karena jika Distributor yang menjual Tali Kapal yang berasal dari Korea, maka sudah dipastikan memiliki Sertifikat. Jika tidak menerima sertifikat, maka kemungkinan Tali Kapal tersebut sudah bekas dan sudah pernah digunakan sebelumnya.
Nah, buat kalian yang bingung membeli Tali Kapal yang sesuai dengan Kebutuhan kalian di Lapangan, kalian bisa langsung tanyakan kepada Tim Kami, karena kami memiliki Tim yang berpengalaman selama berpuluh-puluh tahun dalam menangani Alat Kapal, Alat Angkat, dan Peralatan Industri terkait lainnya.
Konsultasi Produk ? Klik Disini
Keuntungan membeli Tali Kapal di PT ANUGRAH SUKSES MARINE :
- Produk Berkualitas dan Bersertifikat
- Harga Terjangkau Kualitas Terbaik
- Pembayaran Mudah & Pengiriman Cepat
- Stok Produk Terlengkap
- Semua Produk Lulus Uji Sertifikasi
- Agen Resmi Terpercaya
- Rekomendasi Produk Gratis
- Bergaransi
- Penanganan yang Tepat
- Katalog yang Lengkap & Informatif (Klik Disini)
BACA JUGA ARTIKEL LAINNYA :
1. Tips-Tips Penting dalam membeli Tali Kapal
2. Cara Mencegah Kerusakan Tali
3. Cara Mengetahui Ukuran Tali Kapal
4. Tali yang paling banyak digunakan di Kapal
Posted by Rizki Ilham
02 Maret 2001