PETUNJUK PENGGUNAAN WIRE CLIP
Wire Clip atau Wire Clamp atau Klem Sling atau bisa juga disebut dengan kuku macan digunakan untuk membuat mata untuk wire rope sling yang cara kerjanya adalah menahan ujung mata wire rope sling agar tidak terlepas. Orang-orang umumnya membuat wire rope sling menggunakan mechanical splice atau mesin press, tetapi cara tersebut adalah untuk penggunaan wire sling secara permanen. Sehingga wire rope tidak dapat dibuka kembali matanya sehingga menjadi wire rope lonjoran. Berbeda dengan membuat wire rope sling dengan wire clip ini, karena wire clip memiliki baut pembuka sehingga dapat dibuka dan dipasang kembali yang artinya digunakan untuk aplikasi yang sifatnya tidak permanen.
Dari kelebihan / keuntungan dengan menggunakan wire clip yang sudah dijelaskan diatas, tentunya ada juga kerugian menggunakan wire clip ini yaitu adalah wire clip ini memiliki termination efficiency rating yang bernilai 80 - 90% tergantung dari ukuran dan asal wire rope clip tersebut. Yang artinya akan mengurangi kapasitas load / breaking load dari wire rope tersebut. Contohnya wire rope 1 ton dibuat menjadi wire rope sling menggunakan wire clip, maka kekuatan angkatnya akan berkurang menjadi 800 Kg.
Cara pemasangan dari wire clip ini tidaklah sembarangan, tetapi harus menggunakan prosedur pemasangan yang sudah ditetapkan oleh standard internasional. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai cara pemasangan wire clip pada wire rope :
- Lingkarkan wire rope pada thimble dan kunci ujung wire rope dengan wire clip dimana baut wire clip berada dibagian wire rope yang panjang ( tidak boleh terbalik ). Untuk lebih jelasnya perhatikanlah gambar diatas. Untuk panjang antara ujung wire rope yang ditekuk dengan mata ditentukan sesuai dengan ukuran wire rope clip itu sendiri. Ukuran panjang tekukan wire rope dan jumlah wire rope clip yang digunakan dan informasi penting lainnya yang harus diperhatikan dapat dilihat pada tabel berikut ini :
- Kunci ujung mata wire rope dengan wire clip dimana posisi baut wire clip tetap sama yaitu baut berada pada wire rope yang panjang.
- Terakhir pasang kembali wire clip ditengah-tengah yang jaraknya harus sejajar atau sama panjang kanan dan kiri, tidak boleh timpang.
- Jika wire rope dipasangkan pada roda pulley atau sheave, maka antara wire rope clamp pertama dengan roda pulley harus diberi jarak yang membentuk sudut 60°. Untuk lebih jelasnya lihat gambar berikut :
- Jika melakukan splicing terhadap dua wire rope, maka splicing wire rope yang satu dengan yang lain harus dipasang berlawanan arah. Untuk lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini :
- Jika dilakukan penggabungan 2 wire rope maka cara pemasangan wire rope clamp harus berlawanan, tetapi jika dengan menggunakan fist grip harus sejajar. Berikut adalah gambar yang lebih jelasnya
sedangkan untuk wire clip tipe fist grip penggunaannya mengacu pada tabel dibawah ini :
Note* : posisi wire rope clip tidak boleh dipasang terbalik atau dibolak-balik dan urutan pemasangan tidak boleh dirubah, harus dari ujung wire rope yang pendek kemudian ujung mata wire rope dan terakhir dibagian tengah.
Untuk pertanyaan atau pemesanan produk-produk kami silahkan hubungi kami di ( 021 ) 691 9595. Jangan ragu untuk membeli produk di perusahaan kami karena kami dapat menjamin keaslian produk yang kami jual dan tentunya bersertifikat agar anda dapat lebih yakin terhadap kualitas dari barang yang kami jual.