Daftar Kegunaan Peralatan Rigging
Untuk kalian para pekerja operator yang setiap hari bekerja dengan sling, tentunya sudah tidak asing lagi dengan alat rigging. Berbicara mengenai alat-alat rigging, banyak jenis dan kegunaannya. Salah satu contohnya adalah shackle atau biasanya disebut segel. Shackle atau segel banyak digunakan di kapal untuk kebutuhan menyambung sling untuk menarik ataupun mengangkat barang. Industri Pertambangan ataupun Oil & Gas, shackle atau segel ini cukup banyak digunakan untuk kebutuhan menyambung sling saat mengangkat ataupun mengikat.
Berikut beberapa jenis peralatan rigging beserta kegunaannya :
- Shackle : Dalam bahasa indonesia, shackle biasa disebut dengan segel. Alat rigging yang satu ini adalah alat yang serbaguna yang biasanya banyak digunakan untuk menyambung alat satu ke alat lainnya. Kemudian, shackle banyak digunakan untuk menyambung sling.
- Wire Rope Clip : Dalam bahasa indonesia, wire clip biasa disebut dengan klem ataupun kuku macan. Alat rigging yang satu ini biasanya digunakan untuk alternatif membuat mata wire rope sling atau kawat seling. Keuntungannya adalah wire rope sling lebih mudah dipasang dan dilepas untuk digunakan kembali. Tetapi wire rope sling menggunakan klem sling sifatnya sementara saja, tidak direkomendasikan untuk kebutuhan permanen.
- Turnbuckle : Dalam bahasa indonesia, turnbuckle biasa disebut dengan jarum keras ataupun spanskrup. Turnbuckle ini biasanya difungsikan untuk mengatur ketegangan dari sling, baik itu rantai ataupun kawat seling.
- Thimble : Dalam bahasa indonesia, thimble biasa disebut dengan causan atau puki anjing. Alat rigging yang satu ini hanya dapat digunakan untuk melindungi mata wire rope sling dari gesekan langsung agar wire rope dapat lebih awet dan dapat digunakan kembali.
- Hammerlock atau Connecting Link : Dalam bahasa indonesia, hammerlock atau connecting link ini biasa disebut dengan segel kupu-kupu atau sambungan rantai. Peralatan rigging yang satu ini digunakan untuk kebutuhan penyambung mata rantai ke alat rigging lain seperti shackle, masterlink ataupun hook.
- Masterlink atau Ring : Alat rigging ring ini digunakan di Industri untuk kebutuhan menyatukan kaki sling untuk aplikasi angkat barang (Lifting). Perlu diketahui, ring juga bisa digunakan untuk wire rope sling, chain sling, dan juga webbing sling.
- Hook : Dalam bahasa indonesia, hook ini biasa disebut dengan sebutan ganco atau kait. Alat rigging hook ini memiliki fungsi yaitu mengkaitkan barang yang akan diangkat. Hook memiliki beragam jenis yang dapat digunakan, maka Anda perlu memilih jenis hook yang sesuai dengan Kebutuhan.
- Socket : Pada kategori rigging, socket merupakan alat khusus yang dapat digunakan untuk melakukan terminasi wire rope sling menggunakan resin ataupun mesin press agar sling dapat disambungkan dengan kebutuhan alat lainnya.
- Swievel : Dalam bahasa indonesia, swievel biasa disebut dengan kili-kili. Alat rigging yang satu ini biasanya berfungsi untuk mencegah sling agar tidak berbelit atau Kusut. Karena swievel memiliki poros bagian tengah yang dapat berputar.
- Load Binder : Dalam bahasa indonesia, load binder ini disebut dengan kancip. Alat rigging load binder ini memiliki fungsi yaitu mengencangkan sling baik itu rantai atau wire rope, pada kebutuhan mengikat (Lashing).
- Eye Bolt : Dalam bahasa indonesia, eye bolt ini disebut dengan mata baut. Alat rigging ini memiliki fungsi yaitu untuk penyambung barang yang diangkat menggunakan sling, baik itu Rantai, kawat seling, ataupun webbing sling.
PT. Anugrah Sukses Marine merupakan importir dan distributor peralatan rigging yang jual berbagai macam kebutuhan alat rigging seperti shackle, wire rope clip, turnbuckle, thimble, hammerlock, masterlink, hook, socket, swievel, load binder, dan juga eye bolt dengan harga yang sangat terjangkau untuk kualitas terbaik. Peralatan rigging yang kami jual beragam, mulai dari harga yang ekonomis RRT sampai kualitas terbaik yaitu Crosby USA.
Dapatkan katalog peralatan rigging & penawaran harga dengan menghubungi Whatsapp admin Kami :
Admin, 12 Maret 2014