kontak2
cara-kerja-zinc-anode-atau-anoda

Cara Kerja Zinc Anode atau Anoda

 

Apakah kalian sudah tahu tentang Zinc Anode atau Anoda yang biasa ditempel pada Lambung Kapal ? Jika belum tahu Pada Artikel kali ini Kami akan menjelaskan apa itu Anoda dan Cara Kerja Zinc Anode atau Anoda ini agar nantinya Teman-Teman dapat mengerti kegunaannya.

Jadi, langsung saja Kita Bahas dari Pengertiannya terlebih dahulu. Anoda adalah Logam Campuran Aktif yang bekerja untuk melindungi Permukaan Besi ataupun Logam lainnya dari Proses Pengaratan Langsung. Logam Campuran yang dibuat pada Anoda ini memiliki sifat lebih Negatif dari Logam jenis lainnya seperti Besi, Baja, dan lainnya.

Nah, dengan itu nantinya sifat Negatif ini akan menjadi Pelindung dari Logam yang ditempelinya sehingga Proses Pengaratan dapat ditunda. dan Spesialnya dari Logam Campuran Anoda ini yaitu dapat hancur saat terkena Air Garam ataupun Air yang dapat menyebabkan Proses Korosi.

Proses hancurnya Anoda yang dimaksud tadi bukanlah hancur lebur tetapi mengeluarkan kandungan dalam Logam Campuran tersebut yang akhirnya melindungi Besi yang dilapisinya. saat Terkena Asam Alkali atau Pengaruh Korosi atau Karat, Anoda akan mengalami Proses Peleburan sedikit demi sedikit dan mengeluarkan Kandungan Logam yang dapat melindungi Besi dari Proses Pengaratan.

Sebelum Kita bahas lebih jauh, Kami akan menjelaskan apa itu Proses Korosi yang dapat menyebabkan Karat pada Besi. Jadi, Korosi adalah sebuah Proses yang mengembalikan Logam pada bentuk Aslinya sebagai bijih besi. dan Proses ini menyebabkan kehancuran pada Besi itu sendiri menjadi Partikel-Partikel yang lebih kecil, sehingga besi tersebut akan rapuh dan lama-kelamaan akan Hancur.

Ada beberapa Cara yang dilakukan beberapa Orang untuk menghentikan Proses Korosi ini, yaitu salah satunya dengan cara melapisi besi itu sendiri dengan Lapisan Khusus, seperti :

  • Stainless Steel
  • Galvanis
  • Anoda

Sebelumnya Kami sudah pernah membahas tentang 2 Lapisan teratas yaitu Stainless Steel dan Galvanis pada Artikel Kami terkait Rantai Baja dan Rantai Besi, dan yang ketiga adalah Cara lain untuk melindungi Besi dari Proses Korosi yaitu dengan Lapisan dari Anoda.

Anoda sendiri dibuat dari Campuran Logam yaitu Seng dan Magnesium dan ada juga yang dibuat dari campuran Alumunium yang telah dikembangkan khusus untuk dibuat menjadi Anoda. Maksud dari dikembangkan disini yaitu Logam-Logam tersebut dibuat sedemikian rupa agar dapat hancur jika terkena Air Lau tanpa membuat hancur Benda yang dilapisinya.

 

Cara Pemasangan Zinc Anode atau Anoda


Anoda memiliki bagian yang terbuat dari Timah dikedua sisinya. Timah ini sendiri fungsinya adalah sebagai Pengikat antara Anoda dan Lambung Kapal nantinya. Untuk menempelkan Anoda pada Lambung Kapal, butuh adanya Proses Pengelasan pada Timah yang berada dikedua sisi Anoda tadi.

Kenapa menggunakan Timah ? Karena, Timah juga memiliki ketahanan terhadap Karat sehingga nantinya akan dapat mengikat Anoda dengan kuat dan tidak hancur akibat terkena Air Laut. Proses Pengelasannya sendiri juga bukan Pengelasan Permanen ya, Hanya Pengelasan Kecil sebatas untuk menempelkan Anoda pada Lambung Kapal.

Karena, Jika Pengelasan menyeluruh nantinya akan sulit untuk melepaskan Anoda yang sudah habis pada Lambung Kapal. Anoda itu bisa habis karena terlarut pada Air Laut terus menerus yang seperti kami jelaskan diatas tadi. Saat Anoda Habis, maka sudah tidak ada yang dapat melapisi Lambung Kapal tersebut.

Jadi, Anoda yang lama harus dilepas dan diganti dengan Anoda yang baru yaitu dengan Cara di Las lagi. Makanya Proses Pengelasan tadi harus dilakukan Pengelasan kecil, jangan Pengelasan menyeluruh atau Pengelasan besar yang nantinya akan mempersulit anda saat akan mengganti Anoda yang lama.

Nah itu dia tadi beberapa Pengetahuan dan Cara Kerja Zinc Anode atau Anoda Kapal yang perlu Teman-Teman ketahui. Semoga Artikel kali ini dapat bermanfaat dan dapat dijadikan Referensi untuk Teman-Teman semua dalam memilih Produk untuk melindungi Bodi Kapal dari Korosi atau Karat.

hubungi asmarines